Blog

elang UKW, 30 Jurnalis Kota Madiun Ikuti Pembekalan

Tim Solopos Institute memberikan pembekalan materi UKW kepada para wartawan yang bekerja di wilayah Kota Madiun di gedung GCIO, Rabu (4/3/2020). (Abdul Jalil/Madiunpos.com)

Pemkot Madiun memfasilitasi penyelenggaraan Uji Kompetensi Wartawan menggandeng Solopos Institute selaku penyelenggara.

Solopos.com, MADIUN — Pemkot Madiun mengadakan pembekalan persiapan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang diikuti oleh 30 jurnalis. Dalam acara yang digelar di Gedung Government Chief Information Officer (GCIO) Pemkot Madiun, Rabu (4/3/2020) itu, peserta UKW diberi kisi-kisi terkait materi apa saja yang akan diujikan.

Pelaksanaan UKW ini difasilitasi oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Madiun dan bekerja sama dengan Solopos Institute.

Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo Kota Madiun, Juvita Rosa, mengatakan peserta UKW ini merupakan wartawan yang selama ini bertugas dan bermitra dengan Pemkot Madiun.

Pelaksanaan UKW akan berlangsung selama dua hari mulai 27-28 Maret 2020 dan bertempat di Griya Solopos Jl. Adisucipto No. 190, Kota Solo.

“Tujuan diselenggarakannya UKW ini adalah supaya teman-teman wartawan mitra Pemkot Madiun lebih profesional dan berkualitas, serta kreatif inovatif,” kata dia seusai acara pembekalan pelaksanaan UKW.

Sebanyak 30 peserta UKW ini berasal dari berbagai media, baik cetak, online, radio, maupun televisi.

Selama ini, Pemkot Madiun cukup dekat dengan kalangan wartawan. Tidak hanya penyelenggaraan UKW, Pemkot juga mendatangkan narasumber untuk melatih para jurnalis dalam penulisan berita feature.

“Kami juga menyediakan press room di gedung GCIO ini. Jadi, seluruh wartawan bisa memanfaatkan gedung ini. Fasilitasnya ada komputer dan Internet gratis,” jelas dia.

Manajer Solopos Institute, Sholahuddin, menyampaikan acara ini sebagai pembekalan kepada peserta jelang UKW. Ada sejumlah materi yang disampaikan dalam forum itu, seperti materi apa saja yang diujikan, model-model ujian dalam UKW, dan lainnya.

Sholahudin meminta peserta UKW benar-benar menyiapkan diri sebaik mungkin sehingga bisa menyelesaikan tugas dan lulus serta dinyatakan sebagai wartawan profesional sesuai tingkatannya.

“Solopos Institute akan benar-benar profesional sebagai lembaga penguji UKW. Kalau hasilnya di bawah standar, bisa saja peserta itu tidak lulus. Untuk itu, peserta harus benar-benar mempersiapkannya,” jelas dia. (Abdul Jalil/Madiunpos.com)

 

Sumber: https://www.solopos.com/jelang-ukw-30-jurnalis-kota-madiun-ikuti-pembekalan-1050175